Misteri Adanya Atlantis di Lautan

“Tanpa laut, bumi kita tak ubahnya planet Mars”. – Sylvia Earle

Laut adalah identitas dari Planet Bumi. Dari luar angkasa, Planet Bumi menjadi satu-satunya planet yang berwarna biru karena luasnya lautan kita. Kurang lebih 71 persen luas bumi adalah lautan. Namun, manusia baru menjelajahi kurang dari 10 persen dari total luas lautan. Meski begitu, ada banyak sekali kehidupan laut yang telah ditemukan hanya dari 10 persen penjelajahan oleh manusia.

Dari sekian banyak teori tentang lautan, Atlantis adalah salah satu yang diyakini keberadaannya. Konon, Atlantis adalah sebuah benua yang hilang di masa lalu. Apakah Atlantis benar-benar ada? Mungkin saja terdapat kehidupan besar di sana yang tidak diketahui oleh manusia. Pasti banyak dari kita yang bertanya-tanya. Kita akan coba mengulas tentang asal usul dan keberadaan Atlantis.

Atlantis adalah perwujudan negara yang kaya secara materi, berteknologi maju, dan kuat secara militer yang telah dirusak oleh kekayaan, kecanggihan, dan kekuatannya.

Nama itu pertama kali disebutkan oleh Plato dalam bukunya yang berjudul Timaeus dan Critias. Tapi Atlantis bukanlah tempat yang dihormati atau menjadi panutan. Masyarakat di sana dikenal sangat sombong karena memiliki banyak kekayaan. Alasan itulah yang konon membuat Tuhan marah dan dengan sekejap menenggelamkan kota Atlantis yang dirasa sangat besar dan megah.

Cerita adanya Atlantis pun masih dibicarakan sampai sekarang karena kejayaannya. Banyak yang percaya dan tidak percaya mengenai adanya Atlantis. Hingga kini, masih banyak ilmuan yang mencoba meneliti dan mencari keberadaan Atlantis.

Para ilmuan memperkirakan bahwa Atlantis berada di beberapa wilayah, salah satunya di Indonesia. Terdapat bukti-bukti penemuan yang membuat para ahli percaya bahwa Atlantis memang ada. Berikut penjelasannya :

1. Santorini Disebut sebagai Wilayah Atlantis

Salah satu teori menyebutkan bahwa Atlantis terletak di Pulau Yunani kuno, Thera. Daerah tersebut disebut sebagai Santorini.

Pada 3.600 tahun yang lalu, terjadi letusan gunung berapi yang besar di wilayah Santorini, sehingga menghilangkan sebagian wilayahnya. Hal ini dianggap mirip dengan asal usul mengenai Atlantis.

2. Teknologi Antykithera

Sebagian orang percaya bahwa antykithera berasal dari Atlantis. Karena antykithera adalah alat yang ditemukan 1.000 tahun sebelum masehi di dalam kapal karam.

Antykithera disebut sebagai komputer pertama, yaitu jam astronomi. Masyarakat zaman dahulu dianggap belum mampu menciptakan alat secanggih itu.

3. Penemuan Logam Mitologis dalam Bangkai Kapal

Pada tahun 2015, arkeolog menemukan 39 balok orichalcum di bangkai kapal yang diduga berasal dari tahun ke-6 sebelum masehi.

Penemuan itu dianggap unik karena untuk pertama kali logam itu ditemukan. Disebutkan juga bahwa Atlantis adalah kota yang berkilauan dengan lampu dari orichalcum.

4. Atlantis Diduga Berada di Kepulauan Bahama

Beberapa orang mempercayai bahwa Atlantis berada jauh dari wilayah Yunani kuno. Sebagian dari mereka mempercayai bahwa formasi batuan di laut Bahama adalah penghubung menuju Atlantis. Karena bebatuan tersebut memiliki bentuk yang kuno dan beberapa peneliti mempercayai bahwa bebatuan tersebut berasal dari 10.000 tahun sebelum masehi.

5. Batu Jangkat di Selat Gibraltar

Plato menyatakan bahwa Atlantis terletak di “Pillars Of Hercules” yang merupakan nama kuno daerah dekat Selat Gibraltar. Seorang sutradara film dokumenter Atlantis Rising mengatakan bahwa mereka menemukan batu jangkar kuno yang berada di Selat Gibraltar. Mereka yakin bahwa penemuan itu bisa jadi bukti dari adanya pelabuhan atlantis.

6. Ada Bukti Beberapa Orang Mengungsi di Spanyol Bagian Selatan

Menurut sejarah, setelah wilayah mereka ditenggelamkan karena banjir besar, masyarakat Atlantis dikatakan mengungsi di tempat yang saat ini bernama Campanario, Spanyol.

Terdapat pahatan batu kuno yang menunjukkan gambar kapal dan kuda berada di atas ombak, serta terdapat gambar yang memperlihatkan sebuah kota.

7. Penemuan Kota Peninggalan

Terdapat seorang profesor yang pergi ke Andalusia, Spanyol. Di sana Ia menemukan bukti peninggalan Atlantis yang berada di tanah rawa Donana National Park. Bukti tersebut dipercaya sebagai kota yang dibangun oleh masyarakat Atlantis untuk mengungsi.

8. Struktur Irlandia Serupa dengan Atlantis

Seorang ahli geografis yang berasal dari Swedia mengatakan bahwa Negara Irlandia memiliki panjang, lebar, dan struktur daratan yang mirip dengan Atlantis. Dan dikatakan bahwa dari 50 pulau terbesar, Irlandia adalah satu-satunya negara yang cocok dengan karakteristik dari Atlantis.

9. Namun Dikatakan Bahwa Cerita Atlantis Adalah Buatan

Beberapa orang percaya bahwa Atlantis sebenarnya terinspirasi dari banjir laut hitam yang terjadi pada 5.000 tahun sebelum masehi.

Indonesia bagian Laut Jawa juga diduga sebagai wilayah Atlantis. Seorang ahli teknik hidrologi meneliti bahwa ibukota Atlantis berada di Laut Jawa. Dijelaskan bahwa Atlantis terletak sangat jauh di Samudera Antlantik.

Curah hujan tinggi, air melimpah, matahari melewati atasnya, beriklim hangat, aliran sungai melimpah, hanya dua musim, tanah subur, kayu melimpah, pertanian, dan peternakan maju.

Tanahnya konon yang terbaik di dunia, berlimpah tanaman dan kayu pertukangan, flora dan fauna beragam. Hal ini menunjukkan bahwa daerah Atlantis beriklim tropis.

Ilustrasi Atlantis di bawah laut. / Gambar: ArtTower/Pixabay

Hanya terdapat 3 kemungkinan, yaitu Amerika Tengah, Afrika Tengah, dan Asia Tenggara. Atlantis juga disebut memiliki bangunan berlapis perunggu, kuningan, emas, dan orichalcum yang dideskripsikan berwarna merah. Kemungkinan batu pertama adalah zirkon, yang banyak ditemukan di Kalimantan.

Legenda lain menyebut, pusat pemerintahan Atlantis berada di laut dan terdapat banyak pulau, dermaga yang ramai dan dikunjungi orang dari berbagai penjuru, serta armada angkatan laut yang kuat. Dilihat dari sejarah peradaban bahwa tradisi maritim yang tinggi kemungkinan hanya berada di wilayah Asia Tenggara.

Plato juga menulis ibu kota Atlantis ada di laut yang dikelilingi benua tak terbatas, yang lainnya adalah samudera yang sebenarnya. Bekas kotanya sekarang berada di bawah laut yang tak dapat dilayari dan ditembus karena tertutup terumbu karang. Ciri ini menggambarkan laut Jawa, di lepas pantai Kalimantan. Konon, ibu kota Atlantis identik dengan terumbu karang Gosong Gia atau Annie Florence Reef. Gosong Gia terletak 150 kilometer timur laut Pulau Bawean, Gresik, Jawa Timur.

Teks Plato berikutnya, menyebutkan ciri-ciri kota Atlantis terdapat mata air panas dan dingin, batu berwarna putih, hitam, dan merah. Ciri ini mirip dengan Pulau Bawean, Gresik yang memiliki mata air panas dan dingin.

Dari berbagai teori dan penelitian, ada banyak kemungkinan yang menujukkan jejak keberadaan Atlantis. Bukti-bukti di atas hanya beberapa kemungkinan bahwa Atlantis itu ada. Atau bisa jadi benua yang hilang itu hanya ada di dalam pikiran dan buku Plato saja. Yang jelas, hingga saat ini belum ada yang memastikan dan menguak mengenai misteri bahwa Atlantis itu benar adanya.

Menurut kalian atlantis benar-benar ada atau tidak, ya?***

Baca juga: Mitos Aul: Kisah Manusia Berkepala Serigala yang Pernah Menjadi Penjaga Hutan dan Mata Air

Editor: J. F. Sofyan

Artikel Terkait

Tanggapan