Wow! Transplantasi Terumbu Karang, Dilakukan oleh Siswa SMP Sekolah Alam Indonesia

Young Explorer adalah progam tahunan siswa Sekolah Lanjutan (SMP) kelas 7 yang bertujuan untuk menempa kepercayaan diri dan keberanian siswa untuk bermimpi besar, menjelajah dan menjejakkan kaki di bumi yang sangat luas, sehingga membentuk karakter pribadi yang kuat dan tangguh. Progam ini juga melatih siswa untuk bertanggung jawab dalam mencapai mimpinya.

Pantai Punagaan di Kepulauan Selayar menjasdi destinasi Young Explorer, Sekolah Alam Indonesia 2023.

Dalam kegiatan ini kami melaksanakan dua progam konservasi yaitu transplantasi terumbu karang dan konservasi penyu. Saya akan bercerita tentang transplantasi terumbu karang yang kami lakukan di Pantai Punagaan, Sulawesi Selatan.

Pantai Punagaan yang Sangat Mempesona

Hari itu cuaca begitu cerah, langit begitu biru, dan panas sinar matahari menyengat sampai ke pori-pori kulit kami.

Hari itu hari ke 4 perjalanan Young Explorer, kami melakukan perjalanan dari Tanjung Bira menuju Pulau Selayar dengan 48 siswa dan 7 fasilitator.

Perjalanan kami memakan waktu sekitar dua jam dengan menggunakan kapal ferry. Sampai di Pulau Selayar ternyata kami harus menyebrang lagi ke Pantai Punagaan menggunakan perahu yang memakan waktu sekitar 1 jam perjalanan.  

Selama perjalanan menuju Pantai Punagaan kami disuguhkan dengan pemandangan laut yang begitu indah. Kami melewati labirin mangrove dan kami merasakan perahu yang berjalan meliuk-liuk, sungguh itu perjalanan mengasyikan dan banyak pemandangan langka yang kami temui.

Selain itu, kami juga di suguhkan oleh pemandangan biota laut yang begitu indah. Saat itu rasanya kami merasakan kebesaran ciptaan Allah SWT.

Sesampainya di Pantai Punagaan kami melihat betapa indahnya suasana pantai dengan butiran-butiran pasir putih yang bersih dan air laut yang biru bersih sebiru langit pada saat itu.

Kebahagian kami rasanya tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata, ternyata Indonesia memiliki keindahan alam yang begitu mempesona. Itulah yang menjadi salah satu dasar pemikiran kami untuk ikut serta berperan dalam melestarikan lingkungan alam tercinta ini.

Indahnya Terumbu Karang

Kesempatan Snorkling pun tiba, akhirnya kami bisa melihat indahnya pemandangan bawah laut. Indahnya Terumbu Karang sebagai tempat hidupnya ikan-ikan dan hewan laut begitu jelas kami lihat.

Terumbu Karang merupakan salah satu organisme yang hidup di dalam ekosistem air laut, berasal dari sekumpulan hewan kecil berbentuk seperti tabung yang bersimbiosis dengan skumpulan alga.

Bagi kehidupan manfaat Terumbu Karang sangatlah banyak, diantaranya sebagai pencegah gelombang besar, objek wisata bahari, pusat penelitian, sumber makanan bagi hewan laut, dan tempat tinggal hewan laut.

Transplantasi Terumbu Karang, Wujud Pelestarian Ekosistem Laut

Melihat pentingnya terumbu karang maka pelestarian terumbu karang harus digencarkan, salah satunya dengan melakukan transplantasi.

Transplantasi Terumbu Karang merupakan salah satu upaya rehabilitasi terumbu karang melalui pencangkokan atau pemotongan karang hidup yang selanjutnya ditanam di tempat lain yang mengalami kerusakan atau menciptakan habitat baru. Adapun manfaat transplantasi adalah sebagai beriku:

  1. Mempercantik ekosistem laut
  2. Membantu kelestarian jenis ikan tertentu yang terancam punah dan menghidupkan kembali ekosistem ikan tersebut
  3. Menjaga keseimbangan alam perairan mulai dari ikan kecil hingga ikan besar
  4. Mendukung industri pariwisata
  5. Menjaga keanekaragaman hayati di perairan

Jenis terumbu karang yang akan ditransplantasikan adalah jenis Acropora. Adapun tahapan transplantasi yang kami lakukan adalah sebagai berikut :

  1. Persiapkan bibit karang
  2. Ikat bibit karang ke web spider menggunakan kabel ties
  3. Di taruh di dasar laut
  4. Di lakukan pemeliharaan bertahap

Dengan metode transplantasi ini kami berharap pertumbuhan terumbu karang di suatu tempat berjalan lebih cepat agar ekosistem laut dapat kembali pulih dan tidak terancam hilang.

Pelestarian Alam Tugas Kita Semua

Pelestarian lingkungan hidup adalah tugas seluruh umat manusia. Pelestarian alam adalah upaya kita untuk menyeimbangkan hubungan antara manusia dan alam (Habluminannas). Hal ini juga merupakan bentuk rasa syukur kita atas karunia sang pencipta.

Meskipun usia kami masih terbilang sangat muda, kami bangga bisa ikut berperan dalam pelestarian alam. Sungguh ini merupakan pengalaman hidup yang tak ternilai dan kelak ini akan kami jadikan hujjah di hadapan Allah SWT.

Besar harapan kami, alam Indonesia akan lestari dan lebih dikenal di dunia, untuk itu kami mengajak seluruh anak bangsa untuk melestarikan alam Indonesia yang kita cintai ini. Lestari Indonesiaku!***

Baca juga: Gembong Kartel di Wilayah Nelayan Tradisional Kota Mataram

Editor: J. F. Sofyan

Artikel Terkait

Persaingan Nelayan Versus Perusahaan Perikanan Raksasa

Pada September 2022, laporan Greenpeace Asia Timur berjudul “Fake My Catch – the unreliable traceability in our tuna cans” menemukan bahwa kapal-kapal perikanan Taiwan yang memasok hasil tangkapan ke merek makanan laut Amerika Serikat, Bumble Bee, melalui perusahaan pengolah tuna, Fong Chun Formosa (FCF), diduga melakukan penangkapan ikan ilegal dan pelanggaran hak asasi manusia dalam rantai produksinya.

Tanggapan